Memilih Teknologi Perbankan Syariah  

Posted by wan_one

Oleh Ivan Irawan
02 Juli 2007

Saat ini kita adalah saksi bagi pertumbuhan pesat perbankan syariah di Indonesia. Berbagai kemudahan melalui regulasi telah diberikan oleh Bank Indonesia agar semakin banyak tersedia layanan perbankan syariah di Indonesia. Iklim yang semakin kondusif ini seharusnya mampu mendorong pelaku bisnis perbankan di Indonesia yang konon termasuk paling besar di dunia dalam hal jumlah usaha dalam satu negara. Jika ratusan bank umum yang ada di Indonesia membuka Unit Usaha Syariah (UUS), maka masyarakat akan semakin mudah mendapatkan layanan perbankan syariah.

Sistem perbankan syariah sesungguhnya tidak terbatas pasarnya pada nasabah yang memiliki ikatan emosional keagamaan (masyarakat muslim). Layanan perbankan syariah dapat dinikmati oleh siapa saya tidak bergantung agama yang dianut sepanjang bersedia mengikuti cara berbisnis yang diperbolehkan secara syariah. Masyarakat membutuhkan lembaga keuangan yang kuat, transparan, adil dan berkomitmen membantu meningkatkan perekonomian dan usaha nasabah.


Pengalaman saya ikut dalam kegiatan konversi Bank Umum menjadi Bank Umum Syariah membuktikan bahwa dengan edukasi dan cara pendekatan yang tepat, masyarakat non-muslim tidak mengalami masalah melakukan kegiatan perbankan secara syariah. Bahkan pada salah satu cabang yang dikonversi dari Bank Umum, sampai saat ini lebih dari 70% nasabahnya adalah non-muslim. Tidak ditemui kendala berarti dalam proses edukasi dan retaining nasabah, salah satunya terlebih karena strategi sederhana namun jitu dengan mengganti nama produk yang berbahasa Arab dengan nama produk yang lebih mudah dimengerti oleh nasabah non-muslim.

Kenyataannya ada beberapa hal yang menjadi penghambat bagi pelaku industri keuangan untuk sesegera mungkin masuk ke bisnis perbankan syariah. Faktor langka dan terbatasnya Sumber Daya Insani yang mengerti betul perbankan syariah menjadi salah satunya. Faktor penghambat lainnya adalah Teknologi Informasi (TI) Perbankan Syariah.

Bagi yang pernah mendalami perbankan konvensional dan syariah paham bahwa perbedaan sistem konvensional dan syariah bukan hanya pada kulit luarnya saja, namun justru di inti bisnis prosesnya. Syariah atau tidaknya transaksi sangat terkait dengan esensi dari model transaksinya. Implikasinya sistem TI syariah haruslah benar-benar menyentuh sampa ke inti prosesnya, mulai dari tata cara transaksi dan akad sampai pembukuan. Jadi membangun sistem TI syariah tidaklah cukup dengan melakukan tambal sulam dari sistem TI bank konvensional.

Tambahan lainnya akad/bisnis proses dalam perbankan syariah lebih variatif daripada pada perbankan konvensional. Jika di dalam sistem TI bank konvensional biasanya mengenal hanya dua sampai tiga bisnis proses di pinjaman (yang dapat dikembangkan menjadi berbagai produk derivatifnya), maka di dalam sistem TI bank syariah bisa jadi mengenal lebih dari 10 jenis bisnis proses di pembiayaan (belum termasuk produk derivatifnya. Artinya sistem TI syariah yang baik seharusnya merupakan proses re-engineering TI perbankan mulai dari dasar/inti (start from scratch).

Sistem perbankan syariah adalah unik untuk setiap negara. Kita dapat melihat perbedaan antara sistem perbankan syariah di Indonesia dengan di Malaysia atau dengan di daerah Timur Tengah. Setiap negara memiliki lembaga semacam Dewan Syariah Nasional sebagai penjaga gawang bagi kemurnian pelaksanaan perbankan syariah. Hal ini menyebabkan mudah menerapkan suatu sistem TI syariah di suatu negara meskipun sistem tersebut telah terbukti sukses di negara lainnya. Peraturan dan penjaga gawangnya berbeda.

Baca Berikutnya......

Kerangka Karangan  

Posted by wan_one

I. Pengertian pidato
II. Langkah-langkah persiapan pidato
1. Menentukan Topik
2. Menentukan Tujuan
3. Menganalisis situasi
4. Merumuskan materi
5. Pemahaman materi
6. Menyimpulkan materi
7. Latihan vokal
III.Pelaksanaan pidato
A. Menyusun garis-garis besar kerangka pidato
1. Salam pembuka
2. Pendahuluan
3. Materi utama
4. Kesimpulan
5. Penutup


Pengembangan Kerangka Karangan

Pidato adalah penyampaian informasi atau uraian secara lisan tentang hal di depan umum. Sebelum pidato disampaikan harus melalui beberapa tahap persiapan supaya pidato yang diucapkan sempurna.
Selain persiapan mentaldan persiapan materi maka terlebih dahulu disusun kerangka pidato materi yang akan disampaikan.
Disampaikan itu juga harus mengingat hal-hal lain misalnya berapa lama waktu pidato yang disediakan, siapa saja yang akan mendengarkan pidato tersebut.
Setelah semuanya jelas barulah disusun berangkatnya secara garis besar, kerangka pidato dapat ditentukan sebagai berikut :
1. Salam Pembuka
2. Pendahuluan / Pengantar
3. Materi Utama Pidato
4. Imbauan
5. Kesimpulan
6. Penutup
Setelah kerangka disusun barulah menentukan langkah-langkah persiapan pidato sebagai berikut :
1. Menentukan topik
a. Memilih topic yang menarik
b. Disesuaikan dengan situasi pendengar
c. Sesuai dengan alokasi waktu yang tersedia.
2. Menentukan maksud dan tujuan
Hal ini dimakstkan mendorong, meyakinkan, memberitahukan sesuatu atau menghibur.
Perbedaan maksut berpengaruh terhadap cara penyampaian pidato.
3. Menganalisis situasi pendengar
Dalam hal ini kita mengetahui keadaan, tempat, kebiasaan, masyarakat, umat dan keinginan pendengar.
4. Memilih dan merumuskan topik kedalam ide-ide yang lebih terperinci
Agar pembicaraan lebih jelas, tidak mengambang, maka topik yang telah dirumuskan itu perlu dispesifikasikan sesuai dengan waktu dan kesempatan yang tersedia.
5. Menyimpulkan bahan
1. Mencari bacaan yang menyajikan masalah yang berhubungan dengan matrei pidato.
2. Mempelajari teknik-teknik pidato
3. Mempelajari contoh-contoh naskah pidato
4. Mempelajari istilah-istilah popular, cerita-cerita yang relevan dengan materi pidato.
6. Pemahaman dan penghayatan materi
1. Mengkaji materi acara kritis
2. Meminjam kelayakan materi dengan audien
3. Menyusun sistematika materi
4. Menguasai materi pidato berdasarkan pikiran yang logis
5. Meminjam materi dan ekmungkinan pro dan kontra
7. Latihan berpidato
1. Menguasai secara utuh materi yang sudah disiapkan
2. Penghayatan terhadap masana dari audien yang akan dihadapi.

Baca Berikutnya......

Kerja Sama Bisnis  

Posted by wan_one

Sedang dibuat ( sudah selesai sekitar 60 % ) sebuah prototype mesin penggerak jenis baru yang belum pernah ada sebelumnya. Prototype tersebut diperkirakan selesai akhir tahun 2006, dan peluang keberhasilannya sekitar 95 persen. Jika berhasil bekerja sesuai rancangan, desain dan cara kerja mesin tersebut akan dipatentkan di Indonesia dan ada kemungkinan juga di negara lain jika ada yang berminat memproduksinya secara masal.
Sebagai gambaran, spesifikasi dan kelebihan mesin tersebut adalah sebagai berikut :
1. Masuk dalam kategori external combustion engine seperti steam engine dan stirling engine dengan berbagai macam variannya namun prinsip kerja dan konstruksinya mekaniknya relatif lebih sederhana dan kompak
2. Menggunakan media fluida serta tidak menggunakan piston, rotor, kompresor, spark ( busi ), maupun boiler sehingga resiko kecelakaan yang rendah khususnya kecelakan yang berhubungan dengan uap/gas tekanan tinggi, ledakan, dan kebakaran
3. Waktu pemanasan awal ( preheating ) yang singkat karena tanpa boiler dan tidak perlu membuat uap ( steam ) terlebih dahulu
4. Didesain khusus untuk menggerakkan perahu dan untuk memompa air. Jika dipasangi sedikit alat tambahan ( termasuk rotor ), dapat juga untuk menggerakkan pembangkit listrik ( dinamo ) dan kendaraan darat
5. Dalam kondisi standar ( hanya untuk perahu atau pompa air ), tidak diperlukan pelumasan sama sekali. Jika ditambah rotor, hanya perlu pelumasan pada bearing saja
6. Memiliki power-weight ratio yang lebih tinggi dibandingkan steam engine
7. Sebagai penggerak perahu, sama sekali tidak menggunakan baling-baling. Oleh karena itu sangat aman untuk digunakan di perairan dangkal yang sering meyebabkan baling-baling kandas atau nyangkut sehingga patah/rontok. Selain itu, juga memiliki faktor keselamatan yang lebih tinggi bagi terhadap penumpang ( yang mungkin jatuh di belakang perahu ) dan terhadap orang yang sedang berenang atau menyelam di daerah yang dilalui jalur perahu
8. Biaya operasional rendah dan kebal krisis BBM karena dapat menggunakan bahan bakar apa saja termasuk limbah pertanian macam kulit kacang, tongkol jagung , dll. Desain burner, ruang bakar dan fuel feeder dapat disesuaikan dengan jenis bahan bakar yang akan dipakai. Disamping itu, juga tidak memerlukan pemeliharaan yang rumit dan mahal




9. Relatif ramah lingkungan karena pembakaran dilakukan pada tekanan atmosfer sehingga tidak terbentuk gas-gas polutan seperti SOx dan NOx. Jika digunakan bahan bakar non BBM, sama sekali tidak meninggalkan jejak tetesan / tumpahan minyak di perairan karena tidak memerlukan oli pelumas. Disamping itu, juga tidak menimbulkan suara yang keras / bising
10. Biaya investasi dan produksi relatif rendah sehingga dapat dipasarkan dengan harga yang terjangkau. Bahan baku mudah diperoleh karena hampir 100% tersedia di toko-toko besi biasa. Sebagian besar pekerjaan ( sekitar 95 % dapat dilakukan oleh tukang las dengan kemampuan rata-rata, dan sisanya ( sekitar 5 dilakukan oleh tukang bubut
11. Pangsa pasar yang sangat luas meliputi daerah pertanian dan perikanan ( untuk pompa air ), daerah perairan ( untuk penggerak perahu dan pompa air ) dan untuk pedesaan ( penggerak dinamo pembangkit listrik ) dan seluruh wilayah ( untuk penggerak kendaraan darat )
Namun demikian, mesin tersebut juga memiliki kekurangan-kekurangan yang beberapa diantaranya mungkin dapat diatasi di masa yang akan datang. Kekurangan-kekurangan tersebut antara lain :
1. Jika dipakai bahan bakar non migas akan memerlukan tempat tambahan dan alat fuel feeder
2. Jika digunakan untuk menggerakkan perahu di perairan yang sangat kotor atau di laut, diperlukan alat tambahan dan tangki air tawar
3. Jika untuk memompa air, daya isapnya sangat rendah ( elevasi kurang dari 2 meter ) sehingga harus ditempatkan dekat dengan sumber / bak air
4. Efisiensi maksimal dapat dicapai hanya pada saat digunakan untuk menggerakkan perahu atau untuk memompa air. Jika digunakan untuk menggerakkan dinamo listrik atau kendaraan darat, perlu alat tambahan ( rotor ) yang dapat menyebabkan menurunnya efisiensi konversi energinya
5. Jika digunakan pada air yang banyak kotoran, perlu dipasang saringan yang cukup halus agar saluran tidak mampet. Saringan tersebut dapat menurunkan efisiensi mesin
6. Power-weight ratio masih relatif lebih rendah dibandingkan motor bensin atau diesel sehingga masih kurang cocok untuk penggerak kendaraan darat
7. Diperkirakan tidak dapat bekerja secara maksimal jika dibuat dalam ukuran yang sangat besar karena keterbatasan dari sifat fisik fluida yang mempengaruhi siklus mesin. Kelemahan ini dapat diatasi dengan membuat beberapa mesin yang bekerja secara paralel ( analogi dengan mesin bakar multi silinder )
Uraian diatas hanyalah sekedar gambaran dan perkiraan logis berdasarkan desain mesin, rangkaian percobaan-percobaan awal dan telaah-telaah yang telah dilakukan selama ini. Semuanya baru akan terbukti jika prototype sudah jadi dan dapat bekerja sesuai rancangan. Masih banyak pekerjaan yang masih harus diselesaikan dan masih banyak penyempurnaan yang masih dapat dilakukan. Namun demikian, saya optimis bahwa mesin tersebut akan dapat terwujud dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi. Sekedar info, yang sekarang sedang dikerjakan adalah prototype yang kedua, prototype pertama telah dibuat menjelang tahun 2000 dan belum dapat bekerja sempurna karena mengalami masalah pada pengendali siklus. Sekarang, masalah tersebut sudah ditemukan solusinya. Jika mesin tersebut berhasil terwujud, saya sangat menginginkan untuk dapat dinikmati oleh masyarakat luas melalui produksi masal. Untuk itu diperlukan investor / pabrikan yang berminat untuk memproduksi dan memasarkannya secara komersil. Tentu saja saya sebagai inventor berharap mendapatkan imbalan berupa royalti sesuai hukum yang berlaku dan perjanjian business yang lazim ( 15 % dari harga jual dari pabrik ke agen / dealer ). Jika ada lebih dari satu investor / pabrikan yang berminat, sangat dimungkinkan untuk diberikan linsensi pada lebih dari 1 investor / pabrikan dengan mempertimbangkan faktor kapasitas produksi, wilayah pemasaran, dan daya serap pasar.
Bagi investor / pabrikan yang berminat, dapat meninggalkan pesan yang jelas ( penawaran ) pada halaman ini. Hanya yang serius dan layak yang akan direspons / ditanggapi. Keputusan final akan dilakukan setelah pengujian prototype sukses dan pengurusan patent selesai. Sekedar catatan, saya tidak akan melayani tawaran / ajakan untuk membuat usaha bersama / patungan dan sejenisnya untuk memproduksi dan memasarkan mesin tersebut. Disamping itu, saya juga tidak berniat untuk menjual ide dan hasil desain / kreasi saya ( dan hak patent ) pada siapapun. Saya hanyalah seorang eksperimenter freelance yang ingin mendapatkan hasil ( royalti ) yang wajar dari hasil kerja keras atas biaya sendiri selama bertahun-tahun.
Sumber : --- Kerjasama Bisnis ----

Baca Berikutnya......

SEKILAS TEKNOLOGI INFORMASI  

Posted by wan_one

Manusia adalah mahluk sosial, disamping Sandang, pangan, dan Papan sebagai kebutuhan utamanya, maka sebagai mahluk sosial manusia membutuhkan untuk berkomunikasi diantara sesamanya sebagai kebutuhan utamanya untuk dapat saling berhubungan satu dengan yang lainnya.

Maka mulailah manusia mencari dan menciptakan sistem dan alat untuk saling berhubungan tersebut, mulai dari melukis bentuk (menggambar) di dinding gua, isyarat tangan, isyarat asap, isyarat bunyi, huruf, kata, kalimat, tulisan, surat, sampai dengan telepon dan internet.

Alat dan Sistem komunikasi yang diciptakan manusia tersebut kemudian dikenal dengan nama Teknologi Informasi atau yang lebih dikenal dengan istilah
” IT ” (dibaca ai-ti), singkatan dari Information Technology (eng).

Berikutnya kita bersama-sama akan menyimak perjalanan IT dari masa ke masa, mengenali alat dan teknologi IT, serta mempelajari teknologi terbaru dari IT yaitu Internet

SEJARAH TEKNOLOGI INFORMASI


Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian
informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi). Mulai dari gambar-gambar yang tak bermakna di dinding-dinding gua, peletakkan tonggak sejarah dalam bentuk prasasti sampai diperkenalkannya dunia arus informasi yang kemudian dikenal dengan nama INTERNET.
Informasi yang disampaikan pun berkembang. Dari sekedar menggambarkan keadaan sampai taktik bertempur.


Masa Pra-Sejarah (…s/d 3000 SM)
Pada awalnya Teknologi Informasi yang dikembangkan manusia pada masa ini berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan bentuk-bentuk yang mereka kenal, mereka menggambarkan informasi yang mereka dapatkan pada dinding-dinding gua, tentang berburu dan binatang buruannya. Pada masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian benda-benda yang ada disekitar lingkungan mereka tinggal dan mewakilinya dengan bentuk-bentuk yang kemudian mereka lukis pada dinding gua tempat mereka tinggal, karena kemampuan mereka dalam berbahasa hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan isyarat tangan sebagai bentuk awal komunikasi mereka pada masa ini.

Masa Pra-Sejarah (…s/d 3000 SM)
Perkembangan selanjutnya adalah diciptakan dan digunakannya alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap bahaya.

Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M)
Pada masa ini Teknologi Informasi belum menjadi teknologi masal seperti yang kita kenal sekarang ini, teknologi informasi masih digunakan oleh kalangan-kalangan terbatas saja, digunakan pada saat-saat khusus, dan mahal!

3000 SM
Untuk yang pertama kali tulisan digunakan oleh bangsa sumeria dengan menggunakan simbol-simbol yang dibentuk dari pictograf sebagai huruf.
Simbol atau huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi yang berbeda(penyebutan), sehingga mampu menjadi kata, kalimat dan bahasa.

Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M) 2900 SM
Penggunakan Huruf Hierogliph pada bangsa Mesir Kuno
Hierogliph merupakan bahasa simbol dimana setiap ungkapan di wakili oleh simbol yang berbeda, yang ketifka digabungkan menjadi satu akan mempunyai cara pengucapan dan arti yang berbeda, bentuk tulisan dan bahasa hierogliph ini lebih maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria

Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M)

500 SM
Serat Papyrus digunakan sebagai kertas
Kertas yang terbuat dari serat pohon papyrus yang tumbuh disekitar sungai nil ini menjadi media menulis/media informasi yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah liat yang sebelumnya digunakan sebagai media informasi.

Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M)

105 M
Bangsa Cina menemukan Kertas
Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini adalah kertas yang kita kenal sekarang, kertas ini dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring,dicuci kemudian diratakan dan dikeringkan, penemuan ini juga memungkinkan sistem pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem Cap.

Masa Modern ( 1400-an M s/d sekarang )

Tahun 1455
Mesin Cetak yang menggunakan plat huruf yang tebuat dari besi yang bisa diganti-ganti dalam bingkai yang tebuat dari kayu dikembangkan untuk yang pertama kalinya oleh Johann Gutenberg.

Masa Modern ( 1400-an M s/d sekarang )

Tahun 1830
Augusta Lady Byron Menulis program komputer yang pertama didunia berkerjasama dengan Charles Babbage menggunakan mesin Analytical-nya. Yang didesain mampu memasukan data, mengolah data dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital, 94 tahun sebelum komputer digital pertama ENIAC I dibentuk.

Masa Modern ( 1400-an M s/d sekarang )

Tahun 1837
Samuel Morse mengembangkan Telegraph dan bahasa kode Morse bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone yang dikirim secara elektronik antara 2 tempat yang berjauhan melalui kabel yang menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman dan Penerimaan Informasi ini mampu dikirim dan diterima pada saat yang hampir bersamaan waktunya. Penemuan ini memungkinkan informasi dapat diterima dan dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan waktu.

Tahun 1861
Gambar bergerak yang peroyeksikan kedalam sebuah layar pertama kali di gunakan sebagai cikal bakal film sekarang.
Tahun 1876
Melvyl Dewey mengembangkan sitem penulisan Desimal.
Tahun 1877
a. Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan Telepon yang dipergunakan pertama kali secara umum.
b. Fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edweard Maybridge.

Tahun 1899
Dipergunakan sistem penyimpanan dalam Tape (pita) Magnetis yang pertama.
Tahun 1923
Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama.
Tahun 1940
Dimulainya pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang Informasi pada masa Perang Dunia 2 yang dipergunakan untuk kepentingan pengiriman dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang disimpan dalam bentuk magnetic tape.

Tahun 1945
Vannevar Bush mengembangkan sistem pengkodean menggunakan Hypertext.
Tahun 1946
Komputer digital pertama didunia ENIAC I dikembangkan.
Tahun 1948
Para peneliti di Bell Telephone mengembangkan Transistor.

Tahun 1957
- Jean Hoerni mengembangkan transistor Planar. Teknologi ini memungkinkan pengembangan jutaan bahkan milyaran transistor dimasukan kedalam sebuah keping kecil kristal silikon.
- USSR (Rusia pada saat itu) meluncurkan sputnik sebagai satelit bumi buatan yang pertama yang bertugas sebagai mata-mata. Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance Research Projects Agency (ARPA) dibawah kewenangan Departemen Pertahanan Amerika untuk mengembangkan ilmu Pengetahuan dan Teknologi Informasi dalam bidang Militer.

Tahun 1962
Rand Paul Barand, dari perusahaan RAND, ditugaskan untuk mengembangkan suatu sistem jaringan desentralisasi yang mampu mengendalikan sistem pemboman dan peluncuran peluru kendali dalam perang Nuklir.

Tahun 1969
Sistem jaringan yang pertama dibentuk dengan menghubungkan 4 nodes (titik), antara University of California, SRI (Stanford), University California of Santa Barbara, dan University of Utah.dengan kekuatan 50Kbps.

Tahun 1972
Ray Tomlinson menciptakan program e-mail yang pertama

Tahun 1973 - 1990

Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol jaringan yang kemudian difkenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dari DARPA, 1981 National Science Foundation mengembangkan Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan. kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah Server yang berfungsi sebagai alat koordinasi diantara; DARPA, ARPANET, DDN dan Internet Gateway.

Tahun 1991- Sekarang
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari para anggotanya. 1992 pembentukan komunitas Internet, dan diperkenalkannya istilah World Wide Web oleh CERN. 1993, NSF membentuk InterNIC untuk menyediakan jasa pelayanan Internet menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), Jasa Registrasi (oleh Network Solution Inc,), dan jasa Informasi (oleh General Atomics/CERFnet),1994 pertumbuhan Internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah kedalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. 1995, Perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di Backbone, langkah ini memulai pengembangan Teknologi Informasi khususnya Internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.

PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI

Perkembangan Teknologi Informasi sampai dengan saat ini berkembang dengan pesat seiring dengan penemuan dan pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang Informasi dan Komunikasi sehingga mampu menciptakan alat-alat yang mendukung perkembangan Teknologi Informasi, mulai dari sistem komunikasi sampai dengan alat komunikasi yang searah maupun dua arah (interaktif).

Komputer
Setiap mesin yang mampu menerima data, memproses data, menyimpan data, dan menghasilkan bentuk keluaran berupa teks, gambar, simbol, angka dan suara dapat dikategorikan sebagai komputer. Dalam pengoperasian, bentuk, sistem dan fungsinya komputer dapat dibagi menjadi dua(2) bagian yaitu hardware dan software.

Bacaan Ikutip Dari :monascoy.wordpress.com

Baca Berikutnya......

TIPS MEMILIH MURAY BATU BAKALAN  

Posted by wan_one

Diasumsikan MB bakalan adalah MB tangkapan hutan yang belum makan voer dan harganya juga relatif murah.
Yang perlu anda perhatikan dalam pemilihan ini adalah:
1. Mata
Hindari membeli MB yang pada matanya sudah kelihatan tanda adanya katarak, yaitu selaput berwarna putih pada bola mata. Jika MB sudah katarak, resiko MB tsb menjadi buta sangat tinggi sekali.
2. Kaki.
Usahakan cari kaki MB yang berwarna hitam, karena MB yang memiliki warna hitam pada kakinya, diyakini punya mental berani. Tapi ingat, bukan berarti kaki berwarna lain tidak bagus.
Hindari memilih MB yang memiliki kuku kaki bagian belakang (kelingking) berwarna tidak sejenis, yaitu satu hitam satu lagi putih.
Kami menyebut kuku yang seperti ini dgn sebutan kuku anjing.
MB yang memiliki kuku seperti ini sangat diyakini memiliki mental yang tidak stabil, artinya kalau lagi on fire dia bisa hebat, tapi juga sering down.


3. Ekor.
Cari MB yang memiliki ekor rapat dan tidak terlalu tebal. Ekor yang seperti ini selain enak dipandang, juga akan membuat MB memainkan ekornya pada saat ditrek.
Hindari membeli MB dengan ekor bercabang atau menggunting. MB ini diyakini memiliki mental tidak stabil.
Hindari juga membeli MB yang tidak punya ekor, karena kita tidak bakalan tahu bagaimana bentuk dan jenis ekor dari MB tsb, jika ekornya sudah tumbuh kembali.
4. Bulu Dada.
Kebayakan MB memiliki bulu dada berwarna coklat, tapi jika anda mendapatkan MB dgn bulu dada cenderung berwarna kekuningan, maka itu rezeki anda. MB bakalan dengan warna bulu dada seperti ini, biasanya cepat berbunyi dan cepat juga jadi.
5. Usia
Jangan pernah menilai usia MB hanya berdasarkan pengamatan pada kaki, ini bisa menipu calon pembeli.
Tipsnya, tangkap MB tersebut, buka mulutnya dan perhatikan rongga mulutnya. Jika masih berwarna putih atau sedikit cerah, maka MB tersebut masih muda, jika sudah berwarna hitam berarti MB tsb sudah tua dan semakin pekat warna hitamnya, semakin tua usia MB tsb.
MB bakalan muda juga mempunyai tanda bulu yang masih berbintik cokelat dibagian sayap sebelah luar maupun sayap sebelah dalam.
6. Tingkah.
Jika ada MB bakalan yang pada saat kita pegang dia menjerit kencang dan berusaha mematuk-matuk jari tangan kita, inilah MB dengan mental berani.
MB seperti ini adalah MB yang menjadi rebutan bagi para hobbies di BNA.

Source : www.kicaumania.com

Baca Berikutnya......

Lingkungan Hidup  

Posted by wan_one


Lingkungan Hidup Yang Kita Nikmati Adalah Pinjaman Anak Cucu Kita

Saginta Deangga


Coba anda hirup udara di pegunungan atau di pagi hari, wow… pasti sungguh segar. Tapi pernahkah anda berfikir kalau udara yang anda hirup itu punya siapa, apakah punya anda atau punya teman anda, atau apakah jangan jangan itu punya anak cucu kita yang tanpa sengaja anda pakai untuk hidup. Berarti anda termasuk orang yang kejam, dengan hanya memikirkan anda sendiri tidak memikirkan anak cucu anda. tidak hanya udara kita serakah, tetapi dalam segala hal. Contohnya dari flora dan fauna, kita sekarang dapat melihat semua binatang tetapi itu pun tidak ke semuanya karena bayangkan saja di jaman kita ini sudah berapa banyak jenis flora dan fauna yang hampir punah,dan bayangkan juga setelah berapa tahun saat anak cucu kita hidup berapa banyak jenis flora dan fauna yang akan tertinggal. Pastinya tidak kan bisa kita bayangkan. itu tidak hanya dari udara dan flora fauna tetapi masih banyak lagi. Kerusakaan yang diakibatkan oleh kita maupun sebelum sebelum kita karena kurangnya pengawasaan kita dan pemeliharaan kita sudah itu kita juga tidak mempunyai rasa menghargai alam yang sudah diberikan kepada tuhan malah kita mencelakakan anak cucu kita, dengan cara kita meniggalkan kerusakaan kerusakaan alam yang sangat fatal, contohnya, pengundulan hutan yang mengakibatkan banjir, longsor, kekurangan air, dan masih banyak lagi. Selain pengundulan hutan kita juga melakukan pembuangan limbah yang sembarangan yang mmengakibatkan pencemaran dan dapat membunuh flora dan fauna di sekitar tempat pembuangan limbah. Dan juga pemburuan hewan yang langka, pernahkah anda berfikir kalau hewan yang diburu dijadikan apa? Yang pasti di buat baju, tas, dompet yang terbuat dari kulit binatang yang diburu,dan juga dijadikan hiasan patung hewan. Tapi apakah anda pernah berfikir secara jauh apa kegunaan dari itu semua dan untuk siapa saja yang dapat merasakan itu semua? Tentu saja yang dapat merasakaan itu semua hanya segelintir orang dan hanya dapat dirasakaan hanya beberapa waktu itu pun yang dapat membelinya bayangkan kalau salah satu jenis hewan itu ada yang punah tentu saja rantai makanan akan terputus, contohnya kita ambil hewan yang kecil tikus atau kelinci, otomatis hewan yang memakan tikus atau kelinci tersebut akan punah juga dikarenakan hewan tersebut mati kekurangan makanan. Sebenarnya kuncinya adalah melindungi hutan karena hutan itu sumber semuanya, hutan yang menghasilkan oksigen, hutan yang melindungi flora dan fauna, hutan yang menjaga debit air tetap ada, hutan juga melindungi kita dari kerusakaan kerusakaan alam.


Dulu, Indonesia dikenal sebagai sebuah negeri yang subur. Negeri kepulauan yang membentang di sepanjang garis katulistiwa yang ditamsilkan ibarat untaian zamrud berkilauan sehingga membuat para penghuninya merasa tenang, nyaman, damai, dan makmur.oleh karna Indonesia dilewati oleh garis katulistiwa maka tumbuhan yang ada di Indonesia sekarang tumbuh jadi tanaman yang subur, namun saat ini agaknya (nyaris) tidak ada lagi tanah di Indonesia yang nyaman bagi tanaman untuk tumbuh dengan subur dan lebat. Mulai pelosok-pelosok dusun hingga perkotaan hanya menyisakan celah-celah tanah kerontang yang gersang, tandus, dan garang. Di pelosok-pelosok dusun, berhektar-hektar hutan telah gundul, terbakar, dan terbabat habis sehingga tak ada tempat lagi untuk resapan air. Satwa liar pun telah kehilangan habitatnya. Sementara itu, di perkotaan telah tumbuh cerobong-cerobong asap yang ditanam kaum kapitalis untuk mengeruk keuntungan tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan. Polusi tanah, air, dan udara benar-benar telah mengepung masyarakat perkotaan sehingga tak ada tempat lagi untuk bisa bernapas dengan bebas dan leluasa. Limbah rumah tangga dan industri makin memperparah kondisi tanah dan air di daerah perkotaan sehingga menjadi sarang yang nyaman bagi berbagai jenis penyakit yang bisa mengancam keselamatan manusia di sekitarnya.Yang lebih menyedihkan, dari tahun ke tahun, Indonesia hanya menuai bencana. Banjir bandang, tanah longsor, tsunami, atau kekeringan seolah-olah sudah menjadi fenomena tahunan yang terus dan terus terjadi. Sementara itu, pembalakan hutan, perburuan satwa liar, pembakaran hutan, penebangan liar, bahkan juga illegal loging (nyaris) tak pernah luput dari agenda para perusak lingkungan. Ironisnya, para elite negeri ini seolah-olah menutup mata bahwa ulah manusia yang bertindak sewenang-wenang. Saat ini banyak yang menyadari bahwa planet bumi telah memasuki masa yang kritis. Dibanding masa lalu, saat ini bumi telah mengalami banyak perubahan yang signifikan. Kebutuhan manusia di zaman ini telah melampaui potensi yang ada di bumi dan hal ini menjadi sebuah tantangan besar dan membuat khawatir para ilmuan. Ratusan ilmuan terkenal dari berbagai negara telah menyampaikan peringatan bahaya akan sejumlah aktivitas yang merusak lingkungan hidup. Jika kondisi ini berlanjut, jutaan spesis di bumi ini akan punah. Hutan, padang sahara, danau dan sungai akan rusak. Namun hal ini mengusik pikiran para ilmuan dan memaksa mereka untuk berpikir demi mencegah terjadinya tragedi lingkungan hidup. Sebab, bumi saat ini dihuni oleh lebih dari enam milyar jiwa dan generasi-generasi lainnya masih akan bakal tinggal di planet ketiga tata surya ini. Kehidupan manusia sangat bergantung pada kondisi bumi dan kondisi alamnya. Kelalaian untuk menjaga lingkungan hidup akan berakibat fatal di kemudian hari.fenomena ini tak bisa dipungkiri bahwa manusia zaman ini sadar atau tidak telah merusak lingkungan hidup demi memperoleh kesenangan dan kemudahan hidup. Pengerusakan yang dilakukan oleh anak cucu Adam ini telah mengubah udara dan air sehingga dikhawatirkan di masa mendatang, planet bumi tidak lagi layak untuk dihuni. Keselamatan umat manusia benar-benar terancam, akibat perubahan ekosistem alam, rusaknya hutan dan tanah, juga percemaran air dan menipisnya lapisan ozon.

Pada bulan April tahun 1995 sebuah jurnal ilmiah internasional Neurotoxer Koji, merilis artikel dari sekelompok peneliti asal Australia yang menyebutkan bahwa penggunaan garam aluminium untuk menyuling air, menyebabkan pengkonsumsi air tersebut mengalami gangguan otak dan berpotensi menderita Alzheimer. Dalam berbagai riset selama lebih dari dua puluh tahun, terbukti bahwa keberadaan zat aluminium pada otak akan menyebabkan Alzheimer. Seorang peneliti Australia bernama Jody Walton mengatakan, peningkatan jumlah penderita Alzheimer dalam tujuh puluh tahun terakhir merupakan sebuah kenyataan yang tidak dapat dipungkiri. Lebih lanjut dikatakannya, "Kita setiap harinya mengkonsumsi zat alumunium yang terkandung dalam makanan dan minuman kita setiap hari, dan dampak dari zat tersebut akan kita rasakan pada masa tua". Zat alumunium itu terkandung dalam komposisi makanan, baking powder, pasta gigi, dan pada sebagian besar perabotan dapur. Meski manusia menyadari dan menyaksikan dampak dari perusakan lingkungan hidup, namun aksi tersebut terus berlangsung di negara-negara besar industri dan negara dunia ketiga. Dapat dikatakan bahwa perusakan lingkungan hidup adalah sebuah imbas dari ketimpangan sosial dan ekonomi yang terjadi di dunia. Penyimpangan pemanfaatan alam juga merupakan akibat dari minimnya tingkat kesadaran masyarakat tentang lingkungan hidup dan perundang-undangan yang lemah. Oleh karena itu Di mana-mana terjadi kepincangan dan kerusakan lingkungan. Secara global, berbagai spesies tumbuhan dan hewan terancam dan punah seiring dengan hilangnya habitat yang menjadi tempat tinggal mereka seperti hutan dan ekosistem pesisir/laut termasuk di daerah-daerah konservasi seperti Taman Nasional. Dalam Red List 2004 (http://www.iucnredlist.org/) disebut ada 15.589 spesies yang terancam punah dari total 1.544.441 spesies yang telah diketahui di dunia. Laju kepunahan saat ini adalah 100 hingga 1.000 kali laju kepunahan alami. Di Indonesia, 794 spesies terancam punah yang terdiri dari 147 spesies mamalia, 114 burung, 28 spesies reptil, 91 spesies ikan, 3 spesies moluska, 28 spesies invertebrata serta 383 spesies tumbuh-tumbuhan. Sekitar setengah dari hutan alami dunia telah hilang, hutan tropis yang memiliki setengah dari total spesies dunia juga hilang sekitar 17 juta hektar tiap tahunnya dan ini menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati secara dramatis.

Laju kerusakan hutan di Indonesia makin mengkhawatirkan dan terparah di planet ini, karena dalam tiga tahun terakhir (2001-2003) tingkat kerusakannya sudah mencapai 4,1 juta hektar/tahun (Forest Wacth Indonesia). Jika laju kerusakan hutan akibat penebangan liar, perambahan hutan, dan kebakaran tak diatasi, maka luas lahan kritis akan terus bertambah setiap tahunnya. Belum lagi ditambah pembabatan hutan untuk aktivitas pertambangan, dimana topografi daratan berubah dengan digalinya bukit-bukit yang menjadi sumber tambang. Berlakunya Otonomi Daerah makin memperparah hutan Indonesia, karena setiap daerah memiliki kewenangan membabat hutan dengan alasan untuk kesejahteraan masyarakatnya melalui hak pengelolaan hasil hutan (HPHH) yang izinnya cukup dikeluarkan oleh bupati.

Kondisi yang sama juga terjadi pada ekosistem pesisir dan laut sebagai daerah pelindung daratan dan sumber penyedia pangan. Seperempat kawasan hutan dataran rendah Indonesia yang didominasi mangrove telah habis akibat berbagai kegiatan konversi. World Bank maupun World Conservation Forum menyebutkan bahwa laju kerusakan di Indonesia mencapai 1,5-2 juta hektar per tahun. Jika laju perusakan masih seperti sekarang, diperkirakan pada tahun 2010 seluruh kawasan hutan dataran rendah tersebut akan lenyap. Seiring dengan itu, ekosistem terkait lainnya seperti terumbu karang yang produktif akan mengalami hal serupa. Dari 85.707 km2 terumbu karang yang ada, hanya 5 persen saja memiliki kondisi yang sangat baik. Kondisi dan status terumbu karang sekarang ini telah rusak parah serta mengalami degradasi di hampir semua kepulauan di Indonesia. Hal ini berhubungan erat ‘sebab-akibat’ dengan kerusakan lingkungan yang semakin tak terkendali. Seperti penggundulan hutan menyebabkan berkurangnya kemampuan tanah menahan air sehingga menyebabkan kekeringan dan banjir. Lahan yang gundul mudah terbawa erosi dan menjadi lumpur yang terbawa aliran sungai ke laut. Lumpur yang berlebihan ini dapat menutupi terumbu karang sehingga menghambat fotosintesis dan akhirnya mati. Kerusakan terumbu karang pada akhirnya merusak ekosistem lautan. Ditambah dengan pencemaran, maka sumber pangan di darat/laut tak layak dikonsumsi manusia.

Kualitas lingkungan dewasa ini semakin menurun seiring dengan menurunnya kualitas hidup manusia berupa derajat dipenuhinya kebutuhan hidup sebagai makhluk hayati; manusiawi; dan kebebasan untuk memilih. Kerusakan lingkungan semakin menyebabkan dampak serius pada kesehatan/jiwa manusia. Penyebabnya bersumber pada manusia itu sendiri karena merusak alam, lingkungannya. Berdasarkan fakta-fakta tersebut, walaupun dengan dalih ‘pembangunan’ dan kesejahteraan masyarakat, jelas-jelas terlihat indikator yang mana manusia secara tidak bertanggungjawab telah gagal memanfaatkan dan mengelola apa yang telah diberi Sang Pencipta. Padahal manusia diciptakan ‘lebih’ daripada ciptaan yang lain, namun, seringkali kita manusia menggunakan kelebihan itu secara ‘kebablasan’ karena menggangap yang paling ‘berkuasa’. Lebih parah lagi jika manusia tidak memahami, menyadari dan mengerti proses yang terjadi di dalam lingkungannya sehingga tidak menghargai lingkungan alam ciptaan TUHAN.

Sebagai objek sekaligus subjek pembangunan, manusia merupakan bagian dari sistem lingkungannya (ekosistem). Kehidupan manusia berkaitan erat dengan makhluk yang lain, baik tumbuhan, hewan, dan jasad renik. Dapat dibayangkan jika bumi tidak ada tumbuhan dan hewan. Dari mana oksigen dan makanan didapatkan manusia? Sebaliknya, tanpa manusia, tumbuhan, hewan dan jasad renik masih dapat melangsungkan kehidupannya. Jadi sudah sepatutnya disadari bahwa manusia membutuhkan makhluk hidup lain untuk menjamin kelangsungan hidupnya, bukan malah merusaknya dengan segala aktivitas yang di luar batas.

Hubungan manusia dengan lingkungan hidupnya adalah sirkuler. Setiap aktivitas manusia, sedikit atau banyak akan mengubah lingkungan hidupnya. Misalnya, seorang yang bekerja di dalam suatu ruangan kecil dan tertutup. Melalui pernafasannya, manusia tersebut mengurangi kadar gas oksigen di dalam ruangan dan mengeluarkan/menambah gas karbondioksida. Hembusan nafas yang dikeluarkan menghasilkan kalor, sehingga suhu udara di dalam ruangan meningkat akibat meningkatnya kadar karbondioksida di dalam ruangan maupun nafas yang dihembuskan orang tersebut. Kenaikan suhu merangsang pembentukan keringat sehingga udara di dalam ruangan tersebut menjadi tidak nyaman dan pengap. Akibat selanjutnya, prestasi kerja orang tersebut menurun karena menurunnya kualitas lingkungan tempat kerjanya.

Permasalahan lingkungan yang sangat mendasar berkaitan dengan populasi manusia, di mana pertumbuhannya sangat fenomenal semenjak era industrialisasi dimulai. 40 tahun saja setelah tahun 1950 populasi manusia telah berlipat dari 2.5 milyar menjadi 5 milyar. Kelipatan ini sama dengan kurun waktu pertumbuhan dari zaman batu 10.000 tahun lalu sampai tahun 1950. Populasi manusia telah melewati 6 milyar sebelum abad 20 berakhir. Dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi pada suatu negara, kebutuhan pangan, sumber energi berupa bahan bakar, pemukiman dan kebutuhan dasar lainnya yang tak lain bersumber dari alam juga akan tinggi. Pada gilirannya akan meningkatkan limbah domestik dan limbah industri yang mengakibatkan perubahan besar pada kualitas lingkungan hidup, terutama di negara yang sedang berkembang. Permasalahan yang berhubungan dengan populasi manusia ini hanya dapat diatasi bila populasi yang tinggi juga diimbangi dengan kualitas hidup yang tinggi.


Tujuan hidup yang wajar bagi kita sebagai umat manusia adalah menyesuaikan keseimbangan antara populasi manusia dengan lingkungan. Manusia sebagaimana halnya makhluk hidup yang lain, berinteraksi dengan lingkungannya. Manusia dipengaruhi dan mempengaruhi lingkungan hidupnya. Berinteraksi dengan alam bukan hanya sebagai makhluk biologis, tetapi lebih-lebih sebagai makhluk berbudaya karena manusia menjadi sumber pengaruh di hampir semua ekosistem di bumi. Planet bumi dengan biosfernya-lah yang merupakan ekosistem bagi manusia sekarang. Daya dukung (carrying capacity) ekosistem inilah yang akhirnya menentukan, penyesuaian apa yang harus dilakukan manusia dalam perilaku dan pola organisasi untuk tetap survive. Pemikiran jangka panjang sesuai dengan daya dukung bumi terutama adalah kecukupan sumber utama yaitu air, udara dan ruang gerak manusia.

Kualitas lingkungan jika dihubungkan dengan derajat pemenuhan kebutuhan dasar manusia (sandang, papan, pangan) berarti lingkungan merupakan sumberdaya. Dari lingkungan didapatkan unsur-unsur yang dibutuhkan untuk produksi dan konsumsi. Sebagian besar dari sumber daya tersebut dimiliki oleh perorangan atau badan tertentu, Misalnya lahan atau sepetak hutan. Sebagian lagi sumber daya itu milik umum, misalnya udara, air, tanah, sungai pantai dan laut. Udara, misalnya, dibutuhkan untuk menjalankan mesin karena didalam udara terdapat oksigen yang dapat digunakan untuk proses pembakaran di dalam mesin.

Udara dan air sebagai sumber alam, kecuali sebagai faktor produksi, juga merupakan unsur lingkungan yang kita konsumsi. Udara dibutuhkan untuk pernafasan dan air digunakan untuk minum, mandi dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Air dan udara di lingkungan kita merupakan sumber daya milik umum dan mempunyai sifat-sifat yang berbeda dengan modal yang biasa kita kenal dalam perusahan. Karena milik umum, orang dapat menggunakannya tanpa dipungut biaya atau dengan biaya yang ringan sekali. Apabila sumber daya tersebut dieksploitasi, lingkungan mampu melakukan regenerasi selama materi yang dikonsumsi tidak melampui kecepatan regenerasi dari lingkungan. Jika kecepatan konsumsi melampui kecepatan regenerasi akan terjadi apa yang disebut dengan pencemaran. Sebaliknya, jika lingkungan mampu melakukan regenerasi, sumber daya ini disebut dengan sumber daya yang terperbaharui.

Kemampuan lingkungan untuk memasok sumber daya dan untuk mengasimilasi zat pencemar adalah terbatas. Namun, yang nampak sekarang adalah kenaikan kualitas hidup manusia turut disertai dengan kenaikan tingkat konsumsi sumber daya dan pencemaran. Dengan meningkatnya kualitas hidup maka akan meningkat pula konsumsi sumber daya alam disertai dengan meningkatnya entropi (turunnya keteraturan) yang akan berdampak pada meningkatnya pencemaran. Jika untuk meningkatkan kualitas hidup disertai dengan meningkatkan laju konsumsi sumber daya alam, maka garis daya dukung lingkungan akan terlampui, hal ini berarti runtuhnya kehidupan umat manusia.

Oleh karna itu tidak baik mengulang-ulang lagi kerusakan lingkungan hidup. Yang lebih penting ialah bagaimana mencari jalan keluarnya. Paling sedikit, kita cari arah jalan keluar yang memberi kesempatan untuk lebih berhasil daripada sekarang. Marilah kita mengubah cara pandang terhadap lingkungan, menghargai dan membangun serta menyehatkan kembali lingkungan, bumi kita yang telah sakit. Kalau hutan sudah ditebang. Kalau sungai terakhir sudah tercemar dan udara terakhir sudah teracun, baru kita tahu bahwa uang yang kita hasilkan dari pengrusakaan lingkungan tidak bisa dimakan.



Bacaan di kutip dari :

http://geocorida.blogspot.com

http://sawali.info

http://www2.irib.ir

http://pahlano.multiply.com

Baca Berikutnya......

Anyar  

Posted by wan_one

Hellooooooooo ......

Baca Berikutnya......